Rabu, 09 Mei 2018

TUGAS PEMBIMBINGAN KELOMPOK USAHA, PRINSIP-PRINSIP PEMBIMBINGAN DAN FUNGSI PEMBIMBINGAN

NAMA  : BAHARUDDIN
NIM       : 1342042001
MK        : STRATEGI PEMBERDAYAAN KELOMPOK USAHA (SPKU)

TUGAS II
MATA KULIAH: STRATEGI PEMBERDAYAAN KELOMPOK USAHA

MENCARI TUGAS PEMBIMBINGAN KELOMPOK USAHA, PRINSIP-PRINSIP PEMBIMBINGAN DAN FUNGSI PEMBIMBINGAN
A.    Tugas Pembimbingan
Tugas pembimbingan dalam kelompok usaha yaitu:
1.      Mengarahkan dalam melakukan usaha
2.      Memberikan motivasi agar dapat menimbulkan semangat berwirausaha
3.      Mengawal dan mengasistensikan pelaksanaan usaha bagi pemula
B.     Prinsip-prinsip pembimbingan
Prinsip-prinsip pembimbingan dalam kelompok usaha adalah:
1.      Bimbingan diperuntukkan bagi semua (guidance is for all). Prinsip ini berarti bahwa bimbingan diberikan kepada semua kelompok usaha, baik yang tidak bermasalah maupun yang bermasalah. Dalam hal ini pendekatan yang digunakan dalam bimbingan lebih bersifat preventif dan pengembangan dari pada penyembuhan (kuratif); dan lebih diutamakan teknik kelompok dari pada perseorangan (individual).
2.      Bimbingan sebagai proses individuasi. Setiap pelaku usaha bersifat unik (berbeda satu sama lainnya), dan melalui bimbingan dibantu untuk memaksimalkan perkembangan usahanya.  Prinsip ini juga berarti bahwa yang menjadi fokus sasaran bantuan adalah pengusaha, meskipun layanan bimbingannya menggunakan teknik kelompok.
3.      Bimbingan menekankan hal yang positif. Dalam kenyataan masih ada usaha yang memiliki persepsi yang negatif terhadap bimbingan, karena bimbingan dipandang sebagai satu cara yang menekan aspirasi. Sangat berbeda dengan pandangan tersebut, bimbingan sebenarnya merupakan proses bantuan yang menekankan kekuatan dan kesuksesan, karena bimbingan merupakan cara untuk membangun pandangan yang positif terhadap diri sendiri, memberikan dorongan, dan peluang untuk berkembang. 
4.      Bimbingan Merupakan Usaha Bersama. Bimbingan bukan hanya tugas atau tanggung jawab bersama. Mereka bekerja sebagai teamwork.
5.      Pengambilan Keputusan Merupakan Hal yang Esensial dalam Bimbingan. Bimbingan diarahkan untuk membantu pelaku agar dapat melakukan pilihan dan mengambil keputusan. Bimbingan mempunyai peranan untuk memberikan informasi dan nasihat kepada pelaku usaha, yang itu semua sangat penting baginya dalam mengambil keputusan. Kehidupan pelaku usaha diarahkan oleh tujuannya, dan bimbingan memfasilitasi pelaku usaha untuk mempertimbangkan, menyesuaikan diri, dan menyempurnakan tujuan melalui pengambilan keputusan yang tepat. Kemampuan untuk membuat pilihan secara tepat bukan kemampuan bawaan, tetapi kemampuan yang harus dikembangkan. Tujuan utama bimbingan adalah mengembangkan kemampuan pelaku usaha untuk memecahkan masalahnya dan mengambil keputusan. 
6.      Bimbingan Berlangsung dalam Berbagai Setting (Adegan) Kehidupan. Pemberian layanan bimbingan di lingkungan keluarga, perusahaan/industri, lembaga-lembaga pemerintah/swasta, dan masyarakat pada umumnya. Bidang layanan bimbingan pun bersifat multi aspek, yaitu meliputi aspek pribadi, sosial, pendidikan, dan pekerjaan.
C.    Fungsi pembimbingan
1.      Memerintah orang-orang (actuating)  
Merupakan kegiatan untuk memberikan komando atau instruksi kepada orang-orang agar mereka bekerja/melakukan tugasnya
2.      Membimbing atau memimpin (leading) 
Merupakan kegiatan untuk memberi contoh-contoh atau teladan, teknik, dan metode kerja untuk wirausaha.
3.      Mengarahkan kegiatan (directing) 
Berupa kegiatan untuk mengarahkan orang-orang dengan jalan memberikan petunjuk-petunjuk atau kebijaksanaan yang benar, jelas, dan tegas.
4.      Memberi dorongan (motivating)

Berupa kegiatan untuk memberikan pengertian kepada orang-orang agar mengerti motif-motif, alasan-alasan yang mendorong timbulnya kemauan untuk bekerja dengan baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar